Tuesday, June 19, 2007

...the aparatz...


Kepolisian, ABRI, dan badan intelijen BIA saling menyombongkan diri bahwa merekalah yang terbaik dalam urusan menangkap penjarah yang sedang marak saat sekarang ini. pemerintah akhirnya merasa perlu untuk melakukan tes terhadap hal ini.
maka dilepaskanlah seekor kelinci ke dalam hutan dan ketiga kelompok pengikut tes di atas harus berusaha untuk menangkapnya.....

BIA masuk ke hutan, mereka menempatkan informan-informan di setiap pelosok hutan itu, mereka menanyai setiap pohon, rumput, semak dan binatang di hutan itu, tidak ada pelosok hutan yang tidak di interogasi. setelah satu bulan penyelidikan hutan secara menyeluruh akhirnya BIA mengambil kesimpulan bahwa kelinci tersebut tidak pernah ada, alias hanya isu.

ABRI masuk ke hutan. setelah satu bulan kerja tanpa hasil, mereka akhirnya kehilangan kesabaran dan membakar hutan sehingga setiap makhluk hidup didalamnya terpanggang tanpa terkecuali. akhirnya kelinci tersebut diketemukan dalam kondisi hitam legam, mati... tentu saja.

Polisi masuk hutan, dua jam kemudian, mereka keluar dari hutan sambil membawa seekor tikus putih yang telah hancur-hancuran badannya dipukuli....tikus putih itu berteriak-teriak : "YA.... YA.... SAYA MENGAKU ! SAYA KELINCI ! SAYA KELINCI..........!!!"

2 comments:

abun said...

Wahahaha, perbandingan metodologi yang sangat menarik :P
Jadi, diantara 3 pihak itu, mana yang paling sombong eh.. paling bagus?

- imanz - said...

hehehehe,
blog ini dipersembahkan buat para polisi indonesia yg memang sudah terkenal teramat sangat 'cerdik'....
terutama pada sektor2 yg ke 'halal'an nya dipertanyakan :-))

khususnya buat para pak polisi yg doyan 'ngumpet n ngagetin' di tiap perempatan traffic light demi sesuap nasi....!!!

"priiitttt...!bisa liat surat2 kendaraan nya mas...."
huuahahahahaa.....